Rabu, 04 Maret 2015

IWAN FALS - AKU BUKAN PILIHAN LIRIK LAGU

 
 
IWAN FALS - AKU BUKAN PILIHAN
LIRIK LAGU

Kini kumengungkap tanya
Siapakah dirinya?
Yang mengaku kekasihmu itu
Aku tak bisa memahami

Ketika malam tiba
Ku rela kau berada
Dengan siapa kau melewatinya
Aku tak bisa memahami

Aku lelaki tak mungkin
Menerima bila
Ternyata kau mendua
Membuatku terluka
Tinggalkan saja diriku
Yang tak mungkin menunggu
Jangan pernah memilih
Aku bukan pilihan

Selalu terungkap tanya
Benarkah kini ada
Wanita yang kukenal hatinya
Aku tak bisa memahami

Tak perlu memilihku
Aku lelaki, bukan untuk dipilih

IWAN FALS - IBU LIRIK LAGU

 
IWAN FALS - IBU
LIRIK LAGU
 
Ribuan kilo jalan yang kau tempuh
Lewati rintang untuk aku anakmu
Ibuku sayang masih terus berjalan
Walau tapak kaki, penuh darah... penuh nanah


Seperti udara... kasih yang engkau berikan
Tak mampu ku membalas...ibu...ibu


Ingin kudekat dan menangis di pangkuanmu
Sampai aku tertidur, bagai masa kecil dulu
Lalu doa-doa baluri sekujur tubuhku
Dengan apa membalas...ibu...ibu....


Seperti udara... kasih yang engkau berikan
Tak mampu ku membalas...ibu...ibu 

IWAN FALS - BENTO LIRIK LAGU

 
IWAN FALS - BENTO
LIRIK LAGU


 
Namaku Bento, rumah real estate
Mobilku banyak, harta melimpah
Orang memanggilku, bos eksekutif
Tokoh papan atas, atas sgalanya, asik!


Wajahku ganteng, banyak simpanan
Sekali lirik, oh bisa jalan
Bisnisku menjagal, jagal apa saja
yang penting aku senang, aku menang
Persetan orang susah, karena aku
Yang penting asik, sekali lagi, asik!

Obral soal moral, omong keadilan, sarapan pagiku
Aksi tipu-tipu, lobi dan upeti, woo jagonya
Maling kelas teri, bandit kelas coro, itu kantong sampah
Siapa yang mau berguru, datang padaku, sebut 3 kali namaku
Bento bento bento.. asik..

IWAN FALS - BONGKAR LIRIK LAGU

IWAN FALS - BONGKAR
LIRIK LAGU
 
 
Kalau cinta sudah di buang
Jangan harap keadilan akan datang
Kesedihan hanya tontonan
Bagi mereka yang di perbudak jabatan

(*) O, o, ya o ... Ya o ... Ya bongkar

O, o, ya o ... Ya o ... Ya bongkar

Sabar, sabar, sabar dan tunggu
Itu jawaban yang kami terima
Ternyata kita harus ke jalan
Robohkan setan yang berdiri mengangkang
Kembali ke : (*)

Reff I :
Penindasan serta kesewenang-wenangan
Banyak lagi teramat banyak untuk disebutkan
Hoi hentikan
Hentikan jangan di teruskan
Kami muak dengan ketidakpastian dan keserakahan
O, o, ya o ... Ya o ... Ya bongkar
O, o, ya o ... Ya o ... Ya bongkar
Reff II :
Di jalan kami sandarkan cita-cita
Sebab dirumah tak ada lagi yang bisa dipercaya
Orang tua pandanglah kami sebagai manusia
Kami bertanya tolong kau jawab dengan cinta
Kembali ke: (*), Reff I, Reff II

IWAN FALS - YANG TERLUPAKAN LIRIK LAGU

IWAN FALS - YANG TERLUPAKAN
LIRIK LAGU
 
 
Denting piano
kala -jemari menari
nada merambat pelan
di kesunyian malam
saat datang rintik hujan
bersama setiap bayang
yang pernah terlupakan


hati kecil berbisik
untuk kembali padanya
s'ribu kata menggoda
s'ribu sesal di depan mata
seperti menjelma
saat aku tertawa
kala memberimu dosa


ooo...maafkanlah
ooo...maafkanlah


reff: rasa sesal di dasar hati
diam tak mau pergi
haruskah aku lari dari
kenyataan ini
pernah kumencoba tuk sembunyi
namun senyummu
tetap mengikuti

IWAN FALS - TIMUR TENGAH II LIRIK LAGU

 
IWAN FALS - TIMUR TENGAH II
LIRIK LAGU



Tuhan....tolong dengarkan

Nyanyian pinggir jalan

Malam di bawah bulan

Dalam waktu yang rawan

Marah di bawah tanah

Dilangit ada merah

Menuju satu arah...bakar....

Bakar.....

Di sana ada bohong

Di sana ada mayat

Di sana ada suara.....bum....

Bum....

Raut muka resah

Orang-orang susah

Ada banyak mata...buta....

Resah luka kaki

S'makin...menjadi...ada

Banyak kuping.....tuli

Malam hampir malam

Debu jalan datang lagi

Malam hampir pagi

Usir mesin bunyi lagi

Malam hampir pagi

Kelicikan mulai lagi

Malam hampir pagi

Teriakku hilang lagi

IWAN FALS - TINCE SUKARTI BINTI MAHMUD LIRIK LAGU


IWAN FALS - TINCE SUKARTI BINTI MAHMUD
LIRIK LAGU

 
Tince sukarti binti mahmud
Kembang desa yang berwajah lembut
Kuning langsat warna kulitnya maklum
Ayah arab ibunda cina

Tince sukarti binti mahmud
Ikal mayang engkau punya rambut
Para jejaka takkan lupa
Kerling nakal karti memang menggoda

Jangankan lelaki muda terpesona yang
Tua jompopun gila
Sejuta cinta antri dimeja berada
Sukarti hanya tertawa

Bibirmu hidungmu indah menyatu
Tawamu suaramu terdengar merdu
Tince sukarti hooby memang dia
Bernyanyi
Qasidah rock & roll
Dangdut keroncong ia kuasai...

Tince sukarti ingin menjadi
Seorang penyanyi
Primadona beken neng karti selalu
Bermimpi

Ibu bapaknya enggan memberi restu
Walau sang anak merayu
Tince sukarti dasar kepala batu
Kemas barang dan berlalu

Tince sukarti berlari mengejar mimpi
Janji makelar penyanyi orbitkan sukarti
Jani sukarti hati persetan harga diri
Kembang desa layu tak lagi wangi
Seperti dulu